Membuatcerita binatang(fabel) tentang menjaga kebersihan rumah 1 Lihat jawaban
Disebuah hutan yang rimbun penuh dengan pepohonan hijau, terdapat rumah kecil nan sederhana disana tinggalah sebuah keluarga semut. Sebut saja Pak semut, ibu semut dan kedua anaknya yang bernama lemut dan suatu pagi sebelum matahari terbit lemut sudah bangun dan segera bersiap siapa pergi ke kubun membantu Pak semut. " Eh lemut sudah bangun." " imut mana?, kenapa dia tidak bersama kita sarapan " tanya ibu semu dengan heran. " imut belum bangun bu" jawab lemut. " memang kebiasaan si imut " sahut ayah dengan sedikit marah. " Ya sudah sebentar ibu bangukan biar dia sarapan bersama kita. " " sudah biarkan saja bu, lagian kasihan imut " " bangunkan saja bu, biar dia belajar bukan molor terus " tok.....tok.......tok......" imut bangun sayang sudah siang" " iya bu "imut menggerutu dari dalam kamar. " pagi pagi buat apa bangun, toh semua pekerjaan rumah nanti dikerjakan si lemut "Setelah selesai sarapan imut membantu ibunya mencuci piring kotor. " Bu cuci piringnya sudah selasai, lemut nyapu dulu trus ngepel setelah bersih bersih selesai imut nanti bantu bapak dikebun " " jangan mut nanti ngepelnya biar ibu saja "" kamu pasti capek? " " enggak kok bu " " kalo capek kamu minta bantuin imut gi?"" gak biar aku aja, ibu tau sendiri kalo aku minta bantuin bersih bersih imut nanti marah lagi " ☆☆☆Saat dikebun lemut sangan rajin membantu pak semut. " mut kalo capek istirahat sana ? "" oh iya kelihatannya sayuran ini sudah cukup untuk kita bawa pulang" kata pak semut sembari memetik sayur dirumah lemut langsung mandi membersihkan badan. Berbeda dengan lemut yang pekerjaannya cuma malas malasan." Imut ini kenapa kamarnya masih berantakan dan kotor " " biarin aja bu " imut masih ngantuk" " ibu menasehati imut, imut menjaga kebersihan dirumah itu penting karena kalau rumah kita bersih tidak ada kuman yg masuk. dan kita terhindar dari penyakit nak "" iya bu nanti deh " jangan nanti nanti terus donk? kamu ini !Pada suatu hari saat Pak semut sedang bekerja dikebun bersama lemut ternyata ibu semut jatuh sakit. " uhuk...uhuk......" itukan suara ibu ? kata me dengar hal itu imut berlari kekamar ibu meninggalkan mainan yang terbengkalai ditempat tidurnya." ibu, ibu kenapa? " Apa ibu sakit ? tanya imut sambil menyetuh dahi ibu, seakan memeriksanya." iya ibu sedan tidak enak badan nak ?" ibu tiba tiba demam, batuk dan bersin " " Apa kita kedokter saja " " tidak kok, ibu tidak apa apa. lagian kalau kedokter cukup jauh mut " " sudahlah ibu tak apa. Kata ibu menenangkan imut sambil mengusap berapa lama Pak semut dan lemut datang." loh ibu kenapa? " ibu sakit pak jawab imut "" ya sudah kita kedokter sekarang " ☆☆☆setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh hingga harus menyebrangi sungai untuk sampai kerumah dokter lalat."Pagi dok, ibu sakit apa ya dok ?" ibu hanya demam biasa tapi........." tapi apa dok, sambung pak semut." ibu terkena alergi makanya sering bersin" " alergi dok ?kalo boleh tau dok penyebabnya pa ya ? " bisa jadi karena kuman pak." " Apa rumah bapak setiap hari bersih dari semua sudut ruangan " " bersih tapi ya namanya juga rumah pasti sesekali pernah kotor apalagi kami punya dua anak " ☆☆☆Sesampainya dirumah imut termangu didepan jendela karena terbayang perkataan dokter lalat barusan." Kenapabaku kefikiran kata dokter itu ya? " Pasti ibu marah karena aku yg menyebabkan semua initok.....tok...." ibu, hik....hiks....." kenapa menangis ?" maaf kan imut bu gara gara imut ibu sakit"" tidak ini bukan salah imut kok"" sekarang imut sadar nasehat ibu memang benar." sudahlah asal imut mau berubah itu sudah cukup untuk ibu " " iya bu imut akan berubah seperti lemut yang rajin juga imut berubah menjadi lebih rajin dan tidak jorok lagi. imut menjadi lebih suka bersih bersih ketimbang molor dikamar☆☆☆☆☆☆Sekian.
CeritaDongeng Rakyat : Kutu-Kutu Di Kepala Para kutu sangat suka tinggal di kepala yang kotor. Mereka merasa hangat dan nyaman tinggal disitu. Di helai-helai rambut, para ibu kutu meletakkan telur-telurnya. Begitu juga dengan ibunya Celi Kutu. Ia tinggal, melahirkan, dan membesarkan Celi Kutu di kepala Kakek Biro.
Pada suatu ketika, gagak melihat rubah sedang membuang sampah sembarangan di selokan pinggir jalan. tiba-tiba gagak menghampiri rubah dan Rubah, kamu jangan buang samppah sembarangan. Bisa bikin banjir nanti!.Rubah Jangan cerewet kau, Gagak!.kemudian Sapi datang lalu Kenapa ini, Gagak?Gagak Nih si Rubah, buang sampah di selokanSapi Apa benar, Rubah?, kamu buang sampah di selokan?Rubah Iya benar, yang juga membuang sampah di selokan tidak Jadilah contoh buat yang lain, Rubah. Jangan ikut-ikutan yang iya benar, sampah bisa bikin penyakit, selain itu juga bisa mengakibatkan hari kemudian rumah Rubah kebanjiran, ia menyesal atas perbuatannya dan esok harinya menemui Gagak dan Selamat pagi, Rubah. Tumben kamu kesini ada apa?Rubah Saya menyesal telah membuang sampah sembarangan, kemarin rumah saya kebanjiran. Mulai sekarang saya tidak akan membuang sampah di selokan lagi. Terima kasih teman atas nasehat kalian & Sapi Iya, sama-sama. sudah menjadi kewajiban saling pun sudah berubah, sekarang dia membuang sampah pada tempatnya, dan lingkungan sekitar mereka bersih dan bebas dari banjir.
DongengFabel Singkat Kebersihan Lingkungan Dongeng Fabel Singkat Kebersihan Lingkungan - Pada suatu ketika, gagak melihat rubah sedang membuang sampah sembarangan di selokan pinggir jalan. tiba-tiba gagak menghampiri rubah dan bertanya. Gagak: Rubah, kamu jangan buang samppah sembarangan. Bisa bikin banjir nanti!.

Back864Size KiBEkstensi File jpgPanjang 720 pxTinggi 1280 pxDetail Membuat Cerita Binatang Fabel Tentang Menjaga Kebersihan Di Rumah Koleksi No. 6. Silahkan zoom untuk melihat ukuran gambar yang lebih besar dengan mengeklik ke arah gambar. File gambar ini memiliki lisensi tergantung dari penguploadnya berikanlah atribut kepada si pengupload gambar atau ke website ini untuk Membuat Cerita Binatang Fabel Tentang Menjaga Kebersihan Di Rumah Koleksi No. 6 Download Gambar

Contohcerita binatang fabel tentang menjaga kebersihan di rumah - 13795679 makhdumwahid2011 makhdumwahid2011 03.01.2018 B. Indonesia Sekolah Menengah Pertama terjawab Contoh cerita binatang fabel tentang menjaga kebersihan di rumah 1 Dalam tubuh manusia terdapat aktivitas seperti pada mesin mobil. tubuh manusia dapat mengubah energi

Jakarta - Membacakan dongeng bisa jadi aktivitas menyenangkan untuk mendekatkan diri dengan si Kecil. Salah satu dongeng yang cocok untuk anak adalah cerita Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, fabel berarti cerita yang menggambarkan watak dan budi manusia yang pelakunya diperankan oleh hewan. Cerita fabel berisi pendidikan moral dan budi pekerti, fabel melibatkan lebih dari satu hewan yang dapat berbicara di dalam cerita. Karakter-karakter ini biasanya terlibat dalam sebuah petualangan yang bisa mengaktifkan kreativitas anak. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT Pada akhirnya, fabel dapat menjadi cara untuk mengajari si Kecil nilai-nilai positif kehidupan. Selain itu, mereka juga bisa menjadi imajinatif dalam memahami cerita melalui kalimat dan dapat membantu anak memahami cerita dengan mendongeng ya. Menurut psikolog klinis, Ibrahim, mendongeng bisa menjadi metode efektif untuk menstimulasi perkembangan bahasa, kognitif, motorik halus, dan ekspresi emosi anak."Mendongeng adalah cara super efektif untuk mengajar dan menstimulasi semua tingkat kecerdasan anak dan tanpa disadarinya, anak senang," kata Ratih beberapa waktu pilihan cerita fabel yang bisa Bunda bacakan ya. Berikut telah HaiBunda rangkum dari berbagai sumber, cerita fabel untuk dongeng anak yang penuh pesan moral dan nilai kehidupan1. Kisah gajah dan semutGajah dikenal sebagai binatang yang besar. Suatu hari, kawanan gajah yang besar datang ke hutan untuk mencari gajah ini mengganggu kawanan semut yang tinggal di sana. Banyak rumah semut hancur karena diinjak gajah yang mencari makan."Pergilah dari sini, gajah! Ini daerah tempat kami tinggal," kata salah satu ucapan itu, gajah hanya tertawa. Ia tak peduli dan menganggap semut adalah binatang kecil yang tidak semut merasa kesal dan berencana untuk mengusir gajah-gajah itu dari hutan tempat mereka tinggal. Keesokan harinya, semut-semut mencoba bicara pada kawanan gajah dan meminta mereka meninggalkan menolak untuk meninggalkan hutan dan hal ini membuat kawanan semut semakin marah. Semut-semut itu pun menyerang kawasan gajah dengan menggigit kulit dan masuk ke dalam telinga hingga gajah-gajah gajah akhirnya menyerah dan meninggalkan hutan. Mereka sadar bahwa semut-semut itu tidak bisa diremehkan hanya karena memiliki badan kisah gajah dan semut ini, tersimpan pesan moral yang bisa diajarkan pada anak-anak. Bunda bisa menjelaskan bahwa kita tidak boleh meremehkan orang lain dan merasa kuat karena memiliki tubuh Kancil cerdik dan buayaKancil dan buaya/ Foto Dwi Rachmi/ HaiBundaDongeng ini menceritakan kisah kancil kelaparan yang bertemu buaya di tepi sungai. Kancil berteriak dan mengganggu tidur buaya-buaya."Hai kancil, diam kau! Kalau tidak, aku makan nanti kamu," kata salah satu mengatakan bahwa dia datang ke tepi sungai untuk menyampaikan pesan dari raja hutan. Ia mengatakan bahwa raja hutan ingin memberikan hadiah pada lalu meminta buaya-buaya di sungai berkumpul. Ia mulai menghitung buaya di sungai lalu kabur. Berkat kecerdikannya, dia berhasil lolos dari buaya-buaya yang kancil dan buaya ini mengajarkan kita tentang kecerdikan yang disalahgunakan. Bunda bisa mengajarkan si kecil untuk tidak berbohong dan menyalahgunakan kecerdikan yang bisa merugikan orang Bebek buruk rupaDikisahkan seorang petani memiliki seekor bebek. Bebek ini melahirkan sepuluh telur dan semuanya dari sepuluh bebek, ada satu yang wajahnya berbeda dari sang induk. Bentuknya lebih besar dan warnanya hari, bebek abu-abu ini harus hidup menderita karena diolok-olok bebek-bebek lain. Karena sedih, bebek ini pun meninggalkan peternakan dan lari ke sungai dan bertemu dengan angsa putih yang sangat ini berusaha tidak menghiraukan angsa itu karena terlalu sedih diejek bebek lain. Saat berlari menyeberangi sungai, dia tanpa sengaja melihat bayangannya sendiri di air terkejutnya bebek ini, ternyata wajahnya kini berubah menjadi angsa yang cantik. Ia baru menyadari kalau selama ini dirinya bukanlah itik jelek, tapi angsa yang cerita ini, si Kecil dapat belajar percaya diri. Penampilan bukanlah segalanya, yang penting kita saling menghargai perbedaan Fabel/ Foto iStock4. Semut dan belalangDongeng fabel ini menceritakan kisah belalang yang malas. Suatu hari, belalang yang sedang bersantai melihat semut lewat sambil membawa biji jagung ke lalu meminta semut bergabung bersamanya untuk bersenang-senang. Semut menolak dan memberi tahu belalang bahwa dia sedang bersiap mencari makanan untuk cadangan musim dingin. Di musim dingin, makanan akan langka dan sulit mengabaikan cerita semut karena dia tak mau repot. Akhirnya musim dingin pun tiba dan belalang tidak memiliki makanan untuk bertahan kesusahan bertahan hidup di musim dingin. Hal ini berbanding terbalik dengan semut. Di musim dingin, semut justru sedang menikmati jagung dalam kehangatan di kisah semut dan belalang ini kita dapat belajar bahwa bekerja keras dapat membuahkan hasil yang baik. Jangan menjadi anak malas dan dengarkan nasihat positif dari teman dan orang sekitar Dongen fabel kelinci sombong dan kura-kuraDongeng fabel ini menceritakan Kelinci yang sombong. Ia selalu membanggakan dirinya yang bisa berlari hari, kelinci bertemu dengan kura-kura. Ia kaget karena kura-kura begitu lambat dalam berjalan. Ia pun mulai menyombongkan diri dan mengolok-olok berusaha tidak memedulikan ucapan kelinci. "Setiap hewan bergerak dengan langkahnya sendiri. Saya mungkin lambat, tetapi saya bisa pergi kemana saka yang saya mau. Saya bahkan bisa mencapai tujuan lebih cepat dari pada kamu," kata si tidak percaya dengan perkataan kura-kura. Dia pun menantang kura-kura lomba lari. Keduanya pun setuju untuk lomba lomba, kelinci berlari kencang, memimpin, dan meninggalkan kura-kura jauh di belakang. Ia yakin bisa menang, sehingga berhenti lari dan beristirahat sejenak. Tanpa disadari, kelinci justru tertidur lelap dan tak mengetahui bahwa kura-kura sudah dia bangun, kelinci begitu kaget karena kura-kura sudah sampai di garis finish. Si kelinci menghela napas, sementara kura-kura tersenyum ke kura-kura dan kelinci ini memiliki pesan moral agar anak tak menganggap remeh orang lain. Kita juga bisa mengajarkan mereka untuk tidak sombong dan selalu rendah Kisah persahabatan singa dan tikusDongeng Singa dan Tikus/ Foto Getty Images/iStockphoto/colemattSinga merupakan raja hutan yang dikenal menakutkan. Tidak ada binatang di hutan yang berani mendekati singa atau berada di hari, si tikus penasaran dengan sarang singa. Ia pun diam-diam datang ke sarang singa untuk melihat rumah raja hutan singa mengetahui keberadaan tikus dan menangkapnya. Tikus merasa ketakutan dan meminta maaf kepada singa akhirnya melepaskan tikus dan membiarkannya bebas. Tikus sangat berterima kasih pada singa dan berjanji untuk membalas kebaikannya pada suatu hari, giliran singa yang terjebak masalah. Singa ditangkap oleh jaring pemburu di hutan. Ia meraung tidak berdaya hingga tikus berlari dengan cepat dan membantu singa lolos dari jaring pemburu. Ia menggigit tali jaring hingga singa begitu terkejut dengan aksi tikus. Ia sangat berterima kasih bisa diselamatkan tikus. Sejak peristiwa itu, singa dan tikus mulai menjalin moral kisah persahabatan singa dan tikus ini bisa diajarkan ke anak ya, Bunda. Menolong teman yang kesusahan adalah perbuatan baik dan akan mendapatkan balasan suatu hari Kisah dua kambingSuatu hari yang menyenangkan, dua ekor kambing terlihat mencoba menyeberangi jembatan yang sudah rapuh dan sempit. Kedua kambing ini ingin menyeberangi jembatan, namun tak ada yang mau tidak ada yang mau memberi jalan untuk yang lain dan terus bertengkar. Tanpa disadari mereka sudah berjalan sampai ke tengah mereka bertengkar dan mencoba untuk menyerobot satu sama lain, jembatan itu goyah dan ambruk. Kedua kambing itu pun jatuh ke sungai kisah dua kambing ini, anak bisa mengambil pesan moral yang positif. Mereka dapat belajar bahwa lebih baik mengalah daripada mengalami kemalangan karena sikap keras Cerita fabel si kancil mencuri ketimunSuatu hari, hutan sedang dilanda musim kemarau panjang yang membuat semua makanan habis. Kancil pun kebingungan mendapatkan makanan dan terpaksa keluar hutan untuk mencari makan karena tak ingin mati berjalan keluar hutan, Kancil tiba-tiba menemukan ladang timun yang besar. Seketika muncul keinginannya untuk melahap semua timun-timun di ladang itu. Ide untuk mencuri pun Kancil memakan timun-timun di ladang tanpa sepengetahuan Pak Petani. Ia pun menjadi terbiasa dan sering diam-diam mencuri timun untuk dimakan di hari-hari ulah nakal Kancil ini akhirnya diketahui Pak Petani. Ia marah dan berusaha menjebak Kancil agar tak mencuri lagi timun-timun di ladang. Pak Petani membuat orang-orangan sawah dari kayu dan batok kelapa untuk menakut-nakuti saja, keesokan harinya Kancil yang kelaparan datang ke ladang timun. Ia lalu kaget dan takut melihat ada orang yang menjaga ladang Pak Petani. Kancil tidak tahu bahwa itu adalah orang-orangan pun bersembunyi dan menunggu sampai orang itu pergi untuk mencuri timun. Tapi, meski sudah lama menunggu, orang sawah itu tak kunjung pergi. Kancil akhirnya menyerah dan kembali pulang tanpa membawa cerita dongeng ini, kita bisa mengajarkan anak untuk tidak menirukan sifat Kancil. Jelaskan pada si kecil bahwa mencuri seperti Kancil adalah perbuatan yang buruk dan dibenci banyak Kura-kura dan sepasang itikCerita Fabel Kura-kura dan Sepasang Itik/ Foto HaiBunda/Dwi RachmiDikisahkan ada seekor kura-kura yang telah dihukum oleh dewa Jupiter. Kura-kura tersebut dihukum karena malas, sehingga lebih senang di rumah dan tidak menghadiri pesta pernikahan dewa Jupiter. Padahal, kura-kurang telah diundang secara khusus oleh dewa setelah bertahun-tahun, ia mulai ada keinginan untuk bisa datang ke pesta pernikahan. Apa daya, ia hanyalah kura-kurang yang berjalan lambat dan selalu membawa beban di suatu ketika, kura-kura bertemu dengan sepasang itik dan menceritakan keluh kesahnya. Kemudian itik tersebut berkata, "Kami dapat menolongmu untuk melihat dunia. Berpeganglah pada kayu ini dengan gigimu dan kami akan membawamu jauh ke atas langit di mana kamu bisa melihat seluruh daratan di bawahmu. Tetapi kamu harus diam dan tidak berbicara atau kamu akan sangat menyesal."Tanpa berpikir panjang, kura-kura pun langsung mengiyakan hal tersebut. Dengan cepat ia memegang kayu tersebut erat-erat dengan giginya. Sepasang itik itu pun turut menahan kedua ujung kayu itu dengan mulutnya, lalu terbang naik ke atas seekor burung gagak terbang melintasinya. Dia sangat kagum dengan apa yang dilihatnya dan berkata"Kamu pastilah Raja dari kura-kura!""Pasti saja......" kura-kura mulai kura-kura, ia lupa dengan pesan itik sebelum terbang. Ia membuka mulutnya hingga akhirnya terlepas dari gagang kayu dan cerita kura-kura dan sepasang itik ini kita diajarkan untuk tidak bermalas-malasan. Selain itu, kita juga tidak boleh sombong. Kesombongan pada akhirnya akan membuat Tupai yang sombongDi suatu hutan, hiduplah seekor tupai yang sombong. Ia sering sekali mengejek binatang lainnya di hutan, salah satunya kura-kura dan kura-kura dan kancil sedang asik bermain menangkap bola, tanpa sengaja bola yang ia lemparkan tersangkut ke pohon di samping mereka. Namun, mereka berdua kebingungan bagaimana mengambil bola tupai keluar dari balik pohon sambil meloncat kesana kemari dan berkata '' Haha, kasihan sekali kalian!'' ujarnya. Tupai kemudian mengambil bola yang tersangkut. Namun, ketika kura-kura meminta bola tersebut, tupai malah mengejeknya dan menyombongkan akhirnya kancil dan kura-kura pun memilih pulang karena bosan melihat tingkah tupai yang sombong. Kancil pun berteriak bahwa bola tersebut direlakannya untuk itu terkejut mendengar teriakkan kancil dan kehilangan konsentrasinya. Sehingga, ia tergelincir ke batang pohon dan terjatuh ke kubangan sisa air hujan. Akhirnya, tupai terjatuh ke dalam bola yang dipegangnya di ambil oleh kura-kura dan kancil. Sementara, kura-kura dan kancil tidak bisa menahan diri untuk tertawa melihat tubuh tupai dipenuhi dengan kisah ini kita dapat belajar bahwa janganlah menjadi anak yang sombong. Kita semua tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kesombongan hanya akan membuat kita dijauhi banyak Rubah dan gagakPada suatu hari, hiduplah seekor rubah yang sedang kelaparan karena belum makan. Kemudian, rubah tersebut melihat seekor gagak yang terbang melintas membawa sepotong daging di paruhnya. Gagak tersebut pun hinggap di dahan pun akhirnya menghampiri ke bawah pohon tempat gagak hinggap. Ia memuji gagak hingga gagak tersebut pun senang dan tersipu reaksi gagak, rubah melanjutkan rencananya. Ia kembali memuji gagak."Melihat penampilanmu yang luar biasa, aku yakin suaramu pasti melebihi suara burung lain di hutan ini. Biarkanlah aku mendengar satu lagu darimu, Nyonya Gagak. Tentu akan terdengar sangat merdu!" kata yang merasa tersanjung pun mulai bernyanyi. Potongan daging yang tadi ada di paruhnya pun terjatuh ke tanah dan dengan cepat dibawa pergi oleh rubah. Gagak pun menyesali peristiwa tersebut. Ia menyesal karena lengah telah cerita ini kita perlu belajar untuk menjadi anak yang tetap waspada. Jangan sampai pujian membuat diri kita celaka atau dimanfaatkan oleh orang Cerita fabel beruang dan lebahBerkisah tentang seekor beruang yang tengah menjelajahi hutan untuk mencari makan. Di tengah pencarian, dia menemukan pohon tumbang, di mana terdapat sarang tempat lebah menyimpan itu mulai mengendus-endus dengan hati-hati di sekitar pohon tersebut untuk mencari tahu apakah lebah-lebah sedang berada dalam sarang tersebut. Bertepatan dengan itu, sekumpulan kecil lebah terbang pulang dengan membawa banyak sarangnya diusik, para lebah mendekati beruang dan menyengatnya dengan tajam lalu lari bersembunyi ke dalam lubang batang pohon. Seketika Beruang tersebut menjadi sangat marah, loncat ke atas batang yang tumbang tersebut dan dengan cakarnya menghancurkan sarang hal itu malah membuat seluruh kawanan lebah yang berada di dalam sarang keluar dan menyerang beruang. Beruang pun akhirnya lari terbirit-birit dan hanya dapat menyelamatkan dirinya dengan cara menyelam ke dalam air moral dari kisah beruang dan lebah ini adalah lebih bijaksana untuk menahan diri ketika ada masalah, ketimbang menambah masalah dengan melampiaskan emosi, Dongeng fabel monyet dan buayaSeekor monyet berteman dengan seekor buaya. Monyet tersebut biasa memberi buaya sebuah apel setiap hari dari pohon tempat tinggalnya. Istri buaya tersebut lama-kelamaan menjadi serakah dan meminta jantung monyet tersebut kemudian menggendong monyet di punggungnya dan hendak menyerahkan pada istrinya. Begitu monyet menyadari apa yang terjadi, dia memberi tahu buaya bahwa jantungnya ada di pohon dan mereka harus kembali untuk mengambilnya. Begitu mereka kembali, monyet itu melarikan moral dari cerita fabel ini adalah agar tetap tenang dan berpikir jernih bahkan dalam situasi stres dapat membantumu menemukan jalan keluar saat ada Lumba-lumba dan MonyetSeekor lumba-lumba menyelamatkan monyet dalam badai dan mereka berenang ke sebuah pulau. Lumba-lumba lalu bertanya kepada monyet, apakah dia tahu pulau itu. Monyet mengatakan bahwa dia tahu dan bahwa dia sebenarnya adalah pangeran pulau yang tak percaya begitu saja lalu pergi meninggalkan monyet tersebut di pulau dan berenang menjauh. Monyet pun kini sendirian di pulau moral dari dongeng fabel ini adalah hindari berbohong dan berhati-hatilah dengan apa yang kamu sampaikan pada orang Gajah dan teman-temannyaAda seekor gajah kesepian yang mencoba berteman dengan hewan lain di hutan. Tapi, hewan lain menolak bermain dengan gajah tersebut karena ukuran tubuhnya. Suatu hari, semua hewan melarikan diri dari seekor harimau besar yang kala si Gajah pun dengan berani melindungi hewan-hewan yang ketakutan tersebut dan bahkan menendang si Harimau. Kini, gajah memiliki banyak teman di moral Keberanian dan ketulusan bisa membawa Tiga babi kecilCerita Fabel Tiga Babi Kecil/ Foto HaiBunda/Dwi RachmiCerita ini mengisahkan tentang babi-babi yang tidak mendengarkan nasihat induknya. Mereka juga ceroboh dan membangun rumah yang tidak stabil. Sikap tidak mau mendengarkan nasihat induk pun membuat nyawa ketiganya berada di ujung tanduk karena dikejar moral dari cerita fabel Tiga Babi Kecil ini adalah melakukan pekerjaan harus konsisten dan perlu motivasi tinggi. Bagaimana Bunda, ada cerita fabel di atas yang menarik untuk diceritakan ke Si Kecil? Share yuk di kolom yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 juga yuk kumpulan dongeng lain dalam video di bawah ini[GambasVideo Haibunda] rap/rap

Membuatcerita binatang (fabel) tentang menjaga kebersihan di rumah Iklan Jawaban 4.0 /5 195 Radella354 Pada suatu ketika, gagak melihat rubah sedang membuang sampah sembarangan di selokan pinggir jalan. tiba-tiba gagak menghampiri rubah dan bertanya. Gagak: Rubah, kamu jangan buang samppah sembarangan. Bisa bikin banjir nanti!.
' Betul sekali itu. Selain itu, kulitmu aka gatal-gatal.'' Tambah Kancil. '' Haha, tidak Cil! Meskipun aku tidak mandi, tetapi aku sangat menjaga buluku agar selalu bersih. Lihatlah tubuhku, tidak ada kotoran yang menempel.'' Ujar Kuda membela diri. Beberapa hari kemudian, Kuda tidak pernah trlihat di sekitar danau. 5ML1.
  • 0c0ybj7qao.pages.dev/254
  • 0c0ybj7qao.pages.dev/355
  • 0c0ybj7qao.pages.dev/7
  • 0c0ybj7qao.pages.dev/183
  • 0c0ybj7qao.pages.dev/271
  • 0c0ybj7qao.pages.dev/122
  • 0c0ybj7qao.pages.dev/353
  • 0c0ybj7qao.pages.dev/183
  • membuat cerita binatang fabel tentang menjaga kebersihan di rumah